Hidup di
dalam gua? Hemm …. Apa rasanya, ya? Yuk kita lihat sekumpulan orang yang
tinggal di dalam gua .
Gua batu
Orang-orang di desa kandova tinggal di
gua batu. Menurut bahasa setempat,”kando”berarti “sarang lebah”. Desa yang
berada di provinsi azarbaijan timur, dekat kota Tabriz, iran, memang terlihat
seperti halnya sekumpulan sarang lebah saat kita melihatnya pertama kali
Terbentuk secara alami
Batu-batu berbentuk kerucut itu
terbentuk secara alami sekitar 11000 tahun lalu saat gunung sahand meletus dan
dari erupsi gunung ini memuntahkan puing-puing, bebatuan, abu vulkanik dan
lainya yang kemudiaan lama-kelamaan dari proses alam membentuk batu-batu
kerucut di lereng gunung. Batuan ini memiliki sifat kuat dan kokoh, menurut
cerita , pada abad ke 13,penduduk pertama kandova adalah pengungsi yang
bersembunyi dari serangan tentara Mongolia Kemudian mereka memutuskan untuk
menetap di dalam gua batu kerucut itu.
Seperti rumah tingkat
Kebanyakan rumah memiliki empat lantai.
Di lantai paling bawah biasanya digunakan sebagai tempat memelihara binatang.
Dua lantai di atasnya menjadi ruang tinggal utama, lengkap dengan perabotan
rumah tangga. Dan lantai paling atas biasanya menjadi gudang penyimpana.
Dinding rumah batu ini cukup lembut, sehingga bisa dipahat untuk menambah luas
ruangan.
Rumah batu inimemiliki keistimewahan,
lo! pada saat musim panas, udara dalam ruangan tetap sejuk. Sedangkan di musim
dingin suhu ruangan tetap hangat.
Desa ratusan tahun
Rumah-rumah batu ini di perkirakan sudah
berumur lebih dari 700 tahun. Meskipun demikian, bukan berarti penduduknya
tidak modern. Disana terdapat listrik dan saluran air bersih. Bahkan, terdapat
hotel untuk turis mancanegara.
Dan mata pencaharian penduduk desa
kandova adalah dengan berjualan susu, daging, wol, madu, kerjinan tangan dan
sayura kering
hayo ...... siapa mau mencoba menginap di rumah batu ini ....????
Tidak ada komentar:
Posting Komentar